Honda BRV – 2016 Pemakaian Maret 2017-173 Juta- Km 30 Ribuan
Honda BRV – 2016 Pemakaian Maret 2017 km 30 ribu
Manatahu Ada
Teman Yang Berminat – Mobil nya masih Bagus An Sendiri Original
Honda BRV – 2016 Pemakaian Maret 2017 ; BRV – 2016 km 30 ribu
BRV – 2016 Tipe E – iVTEC - Manual Warna Hitam
Spesifikasi
type E - iVTEC
++ Tahun pembuatan 2016 Pakai Maret 2017
++ Pajak Maret 2022
++ odometer 26rb servis record
++ Ac dingin
++ Mesin kering tidak ada rembes
++ Kaki2 nyaman
++ Interior rapi
++ Full orisinil
++ Mobil Bandung - Garansi tidak bekas banjir, tidak bekas nabrak
Harga Rp 173 Juta Nego – InBox
type E - iVTEC
++ Tahun pembuatan 2016 Pakai Maret 2017
++ Pajak Maret 2022
++ odometer 26rb servis record
++ Ac dingin
++ Mesin kering tidak ada rembes
++ Kaki2 nyaman
++ Interior rapi
++ Full orisinil
++ Mobil Bandung - Garansi tidak bekas banjir, tidak bekas nabrak
- Fitur tambahan : Airbag, Bluetooth Audio, Electric Window, Kamera Belakang, Sensor Parkir
Harga Rp 173 Juta Nego – InBox
INFO NYA LIHAT DI SINI
Honda BR-V singkatan dari Bold Runabout Vehicle,
model ini didasarkan dari platform Honda Brio dan Honda Mobilio dengan desain
interior dan dashboard mirip Honda Jazz.
Model ini pun sukses membawa Honda merangsek ke
posisi kedua penjualan mobil terbanyak di Indonesia di bawah Toyota. BR-V juga
yang mampu menggeser Daihatsu dalam hal jumlah penjualan di dalam negeri untuk
menempatkannya di posisi ketiga.
Eksterior
Seperti yang sudah disebut tadi, BR-V menggunakan
platform yang sama dengan kepunyaan Brio serta Mobilio. Meski demikian, sosok
Honda BR-V begitu berbeda dibanding Brio dan Mobilio. Honda mengklaim BR-V
merupakan sosok crossover sejati yang bisa dipakai melewati berbagai kondisi
jalan tapi juga sekaligus tetap stylish untuk penggunaan sehari-hari di
perkotaan.
BR-V dibentuk dengan desain yang menggabungkan dua
karakter Brio maupun Mobilio. BR-V pun dipadu dengan ukiran-ukiran tajam yang
membuatnya menjadi terlihat lebih gagah dan tinggi. Honda menyebut desain BR-V
sebagai Active Solid Motion.
Grill depan berupa bilah horizontal tebal yang
dibuat kaku bukan melandai seperti Mobilio. Sementara lampu utama juga
dirancang agar lebih terlihat tajam. Karakter ini kemudian dikombinasikan pula
dengan lekukan tegas di bumper depan serta dipadankannya aksen silver untuk
under spoiler.
Disamping, tarikan garis desain dari fender terus
dipertahankan hingga bagian ujung pintu depan. Ini tentu menyumbang pemahaman
desain gagah yang sudah diucapkan Honda. Bentuk velg dipilih model akar yang
jauh terlihat lebih kekar, sementara ruang roda ditambah over fender tipis
sebagai ciri khas sebuah mobil SUV.
Untuk mengarungi medan yang tidak selalu aspa
mulusl, ground clearance pada BR-V juga dibuat 201 mm atau lebih tinggi dari
Mobilio yang ada di rentang 189 mm. Pemakaian velg diameter lebih besar dari
Mobilio turut menyumbang sosok jangkung dari BR-V. Sementara di bagian atap,
sesuai karakter mobil petualang, ditambah pula roof rail tipis untuk meletakkan
roof rack tanpa perlu melukai bodi atap.
Interior
Berbeda dengan kesan dari sisi luar, ternyata berbeda
untuk desain interiornya. Masuk ke dalam ruang kabin, Anda akan disuguhkan tema
desain interior yang sedikit banyak mirip dengan yang dipakai Honda untuk
Mobilio terbaru. Bentuk lingkar kemudi identik dengan Mobilio, begitu pun
dengan tata letak dashboard serta angka-angka pada panel instrument. Jok dilapis
bahan fabric dimaksudkan untuk mengangkat kesan premium ruang kabin BR-V, karena
itu tema yang dipakai untuk seluruh interior adalah hitam dan silver yang
menawan.
BR-V memiliki posisi duduk pengemudi dan penumpang
depan yang rendah, tapi memiliki desain dashboard yang tinggi. Kursi pengemudi
tidak tersedia pengaturan ketinggian baik manual maupun elektrik, karena itu
perlu tambahan sendiri. Dengan demikian pengemudi dengan postur tubuh mungil
akan sedikit kesulitan mendapat visibilitas ke area depan dengan leluasa,
kecuali memberi ganjalan.
Meski mirip Mobilio jika melihat model transmisi
berikut center console yang memisahkan antara pengemudi dan penumpang depan.
Tepat di tengah dashboard BR-V menyediakan head unit layar sentuh 6.1 inci
dengan fitur mirror link yang bisa menampilkan tampilan gadget seperti ponsel
bersistem operasi iOS atau Android, ke layar headunit.Perangkat ini juga
diperkuat fitur Bluetooth Connection dan Rear Parking Camera.
Selain itu tepat di atas headunit tersebut juga
tersedia fitur Nanoe Technology yang berfungsi, memberikan partikel air
elektrostatik yang berukuran nano ke dalam kabin. Partikel itu berguna untuk
memperbaiki kualitas udara di dalam kabin BR-V.
Untuk yang gemar membawa banyak barang bawaan,
Honda BR-V memiliki kapasitas bagasi yang cukup untuk memuat beberapa koper
ukuran besar dan sedang. Jika kurang maka jok baris ketiga juga sanggup ditekuk
dengan mudah.
Performa
Sebagai model yang berbagi platform membuat Honda melihat
mesin BR-V sudah lebih dari cukup. Honda BR-V tetap menggunakan mesin Earth
Dreams Technology 4 silinder dengan kapasitas 1.5-liter SOHC berteknologi
i-VTEC plus dukungan Drive By Wire.
Data di atas kertas tertulis jika mesin dengan
perbandingan kompresi 10,3:1 ini mampu menghasilkan daya 120 Hp pada 6.600 rpm
dengan torsi puncak 145 Nm di putaran 4.600 rpm. Berbekal mesin ini tentu sudah
jaminan jika Honda BR-V sanggup memberikan kenikmatan berkendara namun masih
bisa hemat bahan bakar.
Dari pengujian beberapa media di Indonesia tercatat
hasil kemampuan akselerasi 0-100 km/jam dicapai dalam 11,8 detik. BR-V yang
memiliki karakter suspensi keras model MacPherson Strut di depan dan H-Shape
Torsion Beam, justru berimbas dengan terciptanya pengendalian yang baik untuk
ukuran mobil dengan ground clearance tinggi. Tetapi konsekuensinya jika
berkendara dalam keadaan kosong tanpa penumpang dan barang bawaan maka akan
mengurangi sisi kenyamanan.
Ground clearance tinggi membuat BR-V punya kemampuan
untuk amsuk ke medan-medan berbatu meski tidak terlalu ekstrim. Tetapi ini
tentu sangat berguna manakala menemui jalan yang tidak mulus di daerah-daerah
tertentu di Indonesia.
Kemudian, akibat didesain untuk melaju pada
berbagai kondisi jalan, Honda juga membekali BR-V dengan fitur traction control
dan hill start assist. Dua fitur ini sangat membantu agar menjaga traksi roda
tetap optimum dan mobil tidak merosot ke belakang ketika harus start dari
kondisi jalan menanjak.
Keamanan
BR-V memakai struktur rangka G-CON + ACE untuk
meredam dan menyalurkan energi benturan apabila terjadi kecelakaan juga kembali
diterapkan. Guna menghindari cidera fatal akibat tubrukan dari arah samping,
maka sudah dibuat juga Side Impact Beam.
Bagi pengemudi ada SRS Airbag, sabuk keselamatan
tiga titik, dan sistem Seat Belt Warning, yang akan memberi peringatan berupa
logo merah di panel instrument, apabila perangkat ini belum digunakan.
Sementara bagi penumpang depan ada juga fitur SRS Airbag yang tertanam pada
dashboard di dekat laci penyimpanan.
Sistem Anti-lock Braking (ABS), Electronic
Brake-force Distribution (EBD), dan Vehicle Stability Assist (VSA) juga siap
membantu pengemudi ketika menghadapi situasi darurat atau kondisi jalan yang
dirasa tidak aman bagi keselamatan, misalnya saat hujan deras. Dan jika menemui
jalan menanjak di pegunungan, Hill Start Assist akan sangat berguna untuk
menjaga mobil tetap dalam posisinya tidak merosot mundur, saat pengemudi ingin
melanjutkan perjalanan dari kondisi diam.
Selain itu, pretensioner with load limiter seatbelt
di semua jok dan Isofix akan berusaha semaksimal mungkin menjaga Anda dan putra
putri Anda termasuk si kecil tetap berada di tempat duduknya saat terjadi
benturan. Dengan demikian seluruh penumpang bisa terhindar dari resiko cidera.
Konsumsi Bahan Bakar
BR-V menggunakan transmisi CVT with Earth Dreams
Technology 6 percepatan selain memberikan pergeseran posisi gigi yang halus
juga turut mendukung pencapaian efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Hasil
pengetesan oleh beberapa media di Indonesia mencatat, konsumsi Bahan Bakar
Minyak (BBM) dari Honda BR-V untuk rute di dalam kota Jakarta mencapai 14,5
km/l sementara ketika dipakai melaju di tol luar kota konsumsinya melesat jadi
16,6 km/liter.
Sebuah angka yang cukup mengagumkan untuk kelas
mobil SUV berukuran sedang dengan bodi jangkung. Sementara untuk varian
transmisi manual juga menggunakan gearbox enam percepatan. Namun sensasi untuk
model transmisi manual sedikit berbeda. Honda BR-V memiliki transmisi
pendek-pendek terutama untuk posisi 3 ke 4 dan 5 ke 6. Ini membuat pengemudi
lebih sering memindahkan gigi jika ingin menjaga putaran mesin sehalus mungkin.
Tapi bagi pengemudi antusias, aktivitas ini justru menyenangkan.
No comments:
Post a Comment